Pernahkah kamu menyetel AC terlalu dingin baik di ruangan kantor maupun rumah? Apakah sebenarnya dampak penggunaan pendingin ruangan terlalu tinggi? Berapa suhu AC yang baik untuk kesehatan?
Mungkin salah satu pertanyaan tersebut pernah muncul di pikiranmu. Melihat manfaat yang diberikan pendingin ruangan memang sangat banyak. Apalagi jika kondisi cuaca sedang panas bahkan ada orang meski sedang hujan pun tetap menggunakan pendingin ruangan.
Sebagaimana penulis kutip dari berbagai sumber, ternyata sudah ada penelitian yang membahas tentang dampak suhu pendingin ruangan yang dianggap terlalu ekstrem. Sejumlah ahli dari hasil penelitiannya memberikan kesimpulan bahwa suhu ruangan yang terlalu tinggi bisa memberi dampak tidak baik pada kesehatan.
Karena itu, disarankan menyetel suhu AC yang baik untuk kesehatan yakni di kisaran 24 derajat celcius hingga 25 derajat Celsius, meski ada juga yang merekomendasikan saat musim panas, setel di kisaran 22 hingga 26 derajat. Dengan suhu tersebut, sudah paling maksimal dan tetap berefek baik pada kesehatan.
Jika terlalu rendah yang menandakan ruangan terlalu dingin, maka dampak paling nyata bisa kita lihat pada kondisi kulit yang bisa kering bahkan hingga iritasi kulit. Hal ini terjadi karena kelembapannya yang terlalu rendah daripada pada suhu tubuh manusia, yang pada akhirnya memicu meningkatnya kerusakan kulit.

Efek AC Terlalu Dingin

Efek yang timbul pada kulit akan membuat jaringan pada kulit memproduksi minyak yang berlebihan. Hal ini sebagai penyeimbang berkurangnya produksi keringat. Dampak ekstremnya apa? Bisa membuat kamu jerawatan, munculnya kerutan, bahkan iritasi.
Efek ekstrim lainnya tentu saja menjadi sumber penghambat regulasi pada termal yang ada pada tubuh hingga membuat virus lebih cepat menyebar akibat udara yang terlalu dingin dan kering. Ini juga bisa memicu munculnya penyakit lain seperti migrain.
Tidak hanya efek jangka pendek yang terlihat, bahkan efek jangka panjang juga akan terasa pada kesehatan. Antara lain, salah satu sumber penyebab rambut rontok, hidung mampet atau tersumbat hingga rinitis dan tenggorokan terasa sering kering.
Sedangkan efek lainnya pada AC itu sendiri. Suhu terlalu rendah dan digunakan dalam jangka waktu lama atau terlalu sering, menurunkan kinerja AC.
Perlu kita bersihkan secara rutin akibat pendingin ruangan terlalu lama menyerap udara dan kotoran.
Jika butuh tempat service AC khusus Anda di daerah Denpasar dan Bali secara umum, silahkan ke tempat service AC Bali atau pilih tempat reparasi AC Denpasar.

SUHU AC YANG BAGUS UNTUK KESEHATAN

Ahli kesehatan sebagaimana penjelasan di atas sudah merekomendasikan, bahwa suhu AC yang bagus untuk kesehatan tentu saja suhu yang sedang yakni kisaran 24 derajat hingga 25 derajat saja.
Bahkan, ada yang memberikan rekomendasi, suhu ruangan yang bagus di kisaran 26 derajat, sebagaimana saran yang disampaikan departemen energi negeri paman sam, Amerika Serikat, seperti mengutip dari laman Kompas.
Thermostat air conditioner pada suhu 26 derajat yang disetel di rumah, akan membuat ruangan sudah sangat sejuk, sekaligus menghindari pemborosan listrik.
Supaya ruangan makin terasa dingin, jangan lupa untuk mencegah udara yang hangat masuk kedalam ruangan rumah atau kamar, dan justru membiarkan adanya celah sehingga udara dingin bisa keluar.
Trik lainnya bisa anda coba, apalagi saat musim panas adalah, setel suhu ruangan pada suhu 26 derajat saja, lalu gunakan alternatif sprei yang nyaman dan tidak bikin panas, begitupun gunakan pakaian yang tidak menambah keringat.
Pastikan, untuk tidak terlalu lama di dalam ruangan jika cuaca sedang terik mengurangi penggunaan AC yang terlalu lama. Jika AC terlalu lama nyala, malah akan membuat komponennya lebih cepat aus apalagi jika tidak dibersihkan dengan rutin.
Penting sekali, perawatan AC secara rutin dan serahkan pada ahlinya di tempat service AC terbaik bersama kami.